SKRIPSI 2016
HUBUNGAN POLA MAKAN PENDERITA ASAM URAT DENGAN KEKAMBUHAN ASAM URAT (Di Desa Sumberkepuh Kecamatan Tanjunganom Kabupaten Nganjuk)
File Attachment
Asam urat merupakan asam yang berbentuk kristal-kristal yang merupakan hasil akhir dari metabolism purin. Hal tersebut diperparah dengan pola makan yang salah khususnya jika terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung purin. Sehingga asam urat semakin sering mengalami kekambuhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola makan penderita asam urat dengan kekambuhan asam urat.rnPenelitian ini menggunakan desain penelitian corelation dengan pendekatan retrospektif, yang dilaksanakan pada tanggal 8-21 Maret 2013 di Desa Sumberkepuh Kecamatan Tanjunganom Kabupaten Nganjuk. Popilasi dalam penelitian ini adalah semua penderita asam urat di Desa Sumberkepuh Kecamatan Tanjunganom Kabupaten Nganjuk sebanyak 120 dan sampel penelitian sebanyak 64 responden, sampling yang digunakan Purposive Sampling. Variabel independen penelitian ini adalah Pola Makan penderita asam urat, sedangkan variabel dependennya adalah kekambuhan asam urat. Analisa data dengan uji Spearman Rank α = 0,05.rnHasil penelitian menunjukan bahwa sebagian besar yaitu 27 responden (42%) memiliki pola makan cukup dan kekambuhan sedang. Berdasarkan hasil uji Spearmant Rank didapatkan ρ value : 0,000 pada α : 0,05 r : 0,972 karena ρ value : 0,000 ≤ α : 0,05 sehingga Ho ditolak dan H1 diterima yang berarti ada hubungan Pola Makan Penderita Asam Urat Dengan Kekambuhan Asam Urat di Desa Sumberkepuh Kecamatan Tanjunganom Kabupaten Nganjuk.rnAda hubungan pola makan penderita asam urat dengan kekambuha asam urat di Desa Sumberkepuh Kecamatan Tanjunganom Kabupaten Nganjuk, sehingga diperlukan penyuluhan pada penderita asam urat tentang pola makan yang baik.rn