SKRIPSI 2017
AROMATERAPI LAVENDER TERHADAP PERUBAHAN SKALA NYERI PADA PASIEN POST OPEN REDUCTION AND INTERNAL FIXATION (di Klinik Samudra Husada Kusuma Kediri)
File Attachment
Nyeri merupakan perasaan tidak menyenangkan bersifat multiplikasi setelah tindakan pembedahan, perasaan nyeri berbeda setiap orang. Tujuan penelitian ini mengetahui pengaruh Aromaterapi Lavender Terhadap Perubahan Skala Nyeri Pada Pasien Post Open Reduction And Internal Fixation. rnPenelitian ini menggunakan desain pra eksperiment dengan pendekatan One group pre-post test design dilaksanakan di Klinik Samudra Husada Kusuma Kediri tanggal 1 Maret–15 April 2017. Sampel penelitian ini pasien post ORIF 20 pasien dengan teknik sampling consecutive sampling. Variabel independen adalah Aromaterapi lavender, variabel dependen adalah Perubahan skala nyeri. Instrumen penelitian berupa SOP pemberian aromaterapi dan kuesioner pengukuran nyeri dengan skala numerik 0 –10. Data dianalisa dengan uji wilcoxon dengan α = 0,05.rnHasil penelitian hampir setengahnya yaitu 5 responden (25%) pasien pasien post ORIF di Klinik Samudra Husada Kusuma Kediri sebelum pemberian aromaterapi lavender memiliki skala nyeri 4 dan 7 sedangkan hampir setengahnya yaitu 8 responden (40%) pasien post ORIF di Klinik Samudra Husada Kusuma Kediri sesudah pemberian aromaterapi lavender memiliki skala nyeri 3. Dari uji wilcoxon didapatkan p value = 0,00 ≤ α = 0,05 diartikan bahwa Ha diterima.rnAromaterapi yang dihirup oleh pasien akan merangsang sistem limbik yang menjadikan seseorang merasa rilexs. Ada pengaruh pemberian aromaterapi lavender terhadap perubahan skala nyeri pasien post Open Reduction and Internal Fixation, maka diperlukan pemanfaatan aromaterapi lavender untuk mengurangi skala nyeri pasien post ORIF.rn