SKRIPSI 2019
PENGARUH MENGKONSUMSI EKSTRAK BIJI MAHONI TERHADAP PENURUNAN GULA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS DI DESA CANGKRING KECAMATAN NGADIREJO KABUPATEN PACITAN
File Attachment
Diabetes Mellitus disebabkan oleh tingginya kadar gula di dalam darah dan menimbulkan berbagai komplikasi kesehatan lain. Pendekatan terapi herbal dapat dilakukan yaitu mengonsumsi biji mahoni yang diyakini dapat menurunkan kadar glukosa darah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh mengonsumsi biji mahoni terhadap penurunan gula darah di Desa Cangkring, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Pacitan.
Penelitian ini menggunakan desain quasi eksperiment dengan pendekatan non-randomized control group pretest postest design, dilakukan pada tanggal 12-17 Juni 2019. Jumlah populasi sebanyak 30 responden, teknik sampling menggunakan purposive Sampling dengan sampel sebanyak 22 responden. Dibagi menjadi dua, 11 responden kelompok perlakuan dan 11 responden kelompok kontrol. Instrumen penelitian menggunakan observasi GDS. Analisa data dengan uji statistik Mann Whitney dengan taraf signifikasi ?=0,05.
Hasil penelitian dari 11 responden kelompok perlakuan sebelum mengonsumsi biji mahoni hampir seluruhnya memiliki GDS Tinggi, sebanyak 11 responden (100%), sedangkan pada kelompok kontrol sebamyak 11 responden (100%). Setelah mengonsumsi mahoni kelompok perlakuan sebagian besar memiliki GDS Normal 10 responden (91%), sedangkan pada kelompok kontrol sebanyak 9 responden (82%). Hasil uji statistik Mann Whitney menunjukkan ? value = 0,030 ? ?=0,05 sedangkan hasil uji Wilcoxon menunjukkan ? value = 0,030 ? ?=0,05. sehingga Ha diterima. Ada pengaruh pemberian biji mahoni terhadap penurunan gula darah pada penderita diabetes mellitus di Desa Cangkring. Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Pacitan.
Pengonsumsian biji mahoni dapat dijadikan salah satu terapi komplementer dalam keperawatan untuk untuk menurunkan gula darah.
Kata Kunci: Mengonsumsi Biji Mahoni, Diabetes Mellitus.